DEMAK - - Turut sukseskan swasembada pangan, Kodim 0716/Demak lakukan pembudidayaan tanaman hidroponik diseputaran komplek Kodim Demak dengan membangun tempat khusus yang disebut Green House.
Hidroponik adalah budidaya menanam dengan memanfaatkan air tanpa menggunakan tanah, menekankan pada pemenuhan kebutuhan nutrisi bagi tanaman. Kebutuhan air pada hidroponik lebih sedikit dari pada kebutuhan air pada budidaya dengan tanah, hal ini sangat cocok pada area yang memiliki pasokan air terbatas, terlebih saat musim kemarau tiba.
Green House pun saat ini telah menjadi pembicaraan khalayak umum terutama masyarakat Kota Demak. Terbukti dengan adanya beberapa orang maupun kelompok yang sengaja datang untuk belajar mengelola perkebunan hijau sederhana tersebut.
Kedatangan siswa-siswi yang didampingi guru pembimbing tersebut disambut oleh pengelola Green House Kodim 0716/Demak Pelda Sunardi, berada di Jalan Sultan Fatah Demak, Rabu (8/02/2023).
Kepala TK Mekarsari 1 dan Mekarsari 2 Ds.Grogol kecamatan Karangtengah Demak, Siti Fatmawati, S, Pd dan Siti Badriyah, S, Pd menyampaikan, kunjungan tersebut bertujuan untuk mengenalkan teknologi pertanian berupa hidroponik kepada para siswa.
Baca juga:
Sukses Bertani Dengan Sistem Multi Cropping
|
Pihaknya mengapresiasi kepada Kodim 0716/Demak yang telah bersedia memberikan pembelajaran kepada anak didik dan mengenalkan teknologi hidroponik dalam bidang pertanian di Green House milik Kodim 0716/Demak.
“Kami sangat bersyukur ada Green House Kodim Demak, sehingga anak-anak kami dapat belajar secara langsung di lokasi. Ya seperti yang bisa dilihat, anak-anak kami sangat bersemangat mengikuti rangkaian kegiatan ini, ” kata Siti Fatmawati, S, Pd.
Baca juga:
Menggali Laba dari Bertani Pala
|
Disisi lain, Pelda Sunardi menjelaskan materi yang diberikan pihaknya kepada anak-anak, seperti pengenalan, cara pembuatan tanaman hidroponik, perawatan, hingga cara memanen.
"Anak-anak juga diajarkan praktek membuat hidroponik sederhana berbahan dasar botol bekas air mineral, " ujar Pelda Sunardi.
Lanjut kata dia, pada pengenalan penanam pihaknya lebih memilih pada jenis hidroponik statis model sumbu.
Hidroponik tersebut menggunakan bahan berupa botol bekas air mineral yang difungsikan sebagai pot dan diisi dengan media tanam berupa arang sekam ataupun cocopeat.
Adapun untuk pemberian nutrisi kepada tanaman, dialirkan melalui sumbu menggunakan kain bekas ataupun serabut tali yang mampu menyerap air dan mengalirkannya ke media tanam.
Sedangkan untuk pemberian nutrisi kepada tanaman, dialirkan melalui sumbu menggunakan kain bekas ataupun serabut tali yang mampu menyerap air dan mengalirkannya ke media tanam.
“Kali ini, kami fokuskan dalam materi belajar menanam di polybag dan pengenalan jenis-jenis sayuran. Semoga pembelajaran ini sangat bermanfaat bagi mereka, ” ungkapnya.
Redaktur : Makruf/Pendim 0716/Demak